Sumpiuh Upacara Peringatan Hari Lahir Pancasila Tahun 2024
Sabtu tanggal 01 Juni 2024 ,dimulai pukul 07.35 wib sd 08.18 wib bertempat di halaman Pendopo Kecamatan Sumpiuh ikut Kel. Sumpiuh Kecamatan Sumpiuh Kab. Banyumas telah dilaksanakan Upacara Peringatan Hari Lahir Pancasila Tahun 2024 Tingkat Kec. Sumpiuh Kab. Banyumas yang diikuti oleh 400 orang peserta upacara Sebagai penanggung Jawab Camat Sumpiuh.
Hadir dalam kegiatan Upacara sbb :
1. Camat Sumpiuh Drs. Ahmad Suryanto, M.Si., 2. Kapolsek Sumpiuh diwakili oleh Aiptu Sudarto, 3. Danramil 10 Sumpiuh Kapten Inf. Agung Sucipto. 4. Kepala Dinas Intansi di Kecamatan Sumpiuh, 5. Kepala sekolah SLTA dan SLTP di Kecamatan Sumpiuh, 6. Kepala Desa / Lurah se Kecamatan Sumpiuh, 7. Ormas di Kecamatan Sumpiuh.
Adapun petugas Upacara sbb :
1. Insekptur Upacara Bp. Drs. Ahmad Suryanto, M.Si. ( Camat Sumpiuh )
2. Perwira upacara Bp. Hartono, SE.
3. Komandan Upacara Bp.Wakhid Andrian K.
4. Pembaca Pembukaan UUD tahun 1945 : Eri Sutiningsih.
5. Petugas Pengibar Bendera MP. : Paskibra MAN 3 Banyumas.
6. Pembaca Do'a : Nur Sodik.
Peserta Upacara sbb :
1. Pleton Gabungan Dinas Instansi, Kepala Sekolah dan Kepaladesa
2. Pleton Gabungan Ormas
3. Pleton Korpri
4. Pleton Osis dan Pramuka.
Adapun Jalannya Upacara intinya sbb :
1. Masing - masing pemimpin upacara menyiapkan Pasukanya.
2. Komandan Upacara memasuki lapangan Upacara dan langsung mengambil alih komandan.
3. Inspektur Upacara memasuki Lapangan Upacara.
4. Penghormatan umum kepada inspektur Upacara.
5. Laporan komandan Upacara kepada Inspektur upacara.
6. Pengibaran Bendera Merah Putih diiringi lagu kebangsaan Indonesia Raya.
7. Mengheningkan Cipta dipimpin oleh Inspektur Upacara.
8. Pembacaan Teks Pancasila oleh Inspektur Upacara ditirukan oleh peserta Upacara.
9. Pembacaan Undang undang dasar 1945.
10. Amanat Inspektur Upacara .
11. Pembacaan Do'a.
12. Laporan Komandan upacara kepada Inspektur Upacara.
13. Penghormatan Umum kepada Inspektur Upacara dipimpin oleh komandan Upacara.
14. Inspektur Upacara meninggalkan Lapangan Upacara.
15. Upacara selesai Pasukan di bubarkan.
Amanat Pembina Upacara membacakan Kepala Badan Pembinaaan Idiologi Pancasila RI Bp. Yudian Wahyudi sebagai berikut :
Assalamu'alaikum warahmatullahi wabarakatuh,
Salam sejahtera untuk kita semua,
SALAM PANCASILA!
Saudara dan saudariku sebangsa dan setanah air.
Pada hari ini, (tanggal) 1 Juni 2024, kita memperingati Hari Lahir Pancasila. Hari ketika Bung Karno, sebagai Proklamator Kemerdekaan, Bapak Pendiri Bangsa, pertama kali memperkenalkan Pancasila melalui pidatonya pada tahun 1945 di depan sidang Badan Penyelidik Usaha-usaha Persiapan Kemerdekaan (BPUPK). Peringatan Hari Lahir Pancasila Tahun 2024 ini mengambil tema "Pancasila Jiwa Pemersatu Bangsa Menuju Indonesia Emas 2045". Tema ini mengandung maksud bahwa Pancasila menyatukan kita dengan segala perbedaan suku, agama, budaya, dan bahasa dalam menyongsong 100 tahun Indonesia Emas yang maju, mandiri dan berdaulat.
Patut kita syukuri sebagai sebuah bangsa yang majemuk, Pancasila dan nilai- nilai yang dikandungnya menjadi bintang yang memandu kehidupan bangsa agar sesuai dengan cita-cita pendirian negara. Keberadaan Pancasila merupakan anugerah dari Tuhan Yang Maha Esa untuk bangsa Indonesia. Di dalam Pancasila terkandung nilai-nilai luhur yang menjunjung tinggi nilai- nilai inklusivitas, toleransi, dan gotong royong. Keberagaman yang ada merupakan berkat yang dirajut dalam identitas nasional "Bhinneka Tunggal Ika
Dalam momentum yang sangat bersejarah ini, saya mengajak komponen bangsa di mana pun berada untuk bahu membahu membumikan nilai-nilai Pancasila ke dalam setiap aspek kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara. Sebagai meja statis, Pancasila terbukti mampu mempersatukan kita dalam menghadapi beragam gelombang tantangan dan ujian sejarah, sehingga sampai dengan saat ini Indonesia tetap berdiri kokoh dan tangguh sebagai bangsa yang besar. Sedangkan sebagai leitstar dinamis, Pancasila merupakan bintang penuntun yang membawa Indonesia pada gerbang kemajuan dan kemakmuran di era globalisasi teknologi dan informasi sekarang ini.
Pancasila harus senantiasa kita jiwai dan pedomani agar menjadi ideologi yang bekerja, yang dirasakan kehadiran dan manfaatnya oleh seluruh tumpah darah Indonesia, Selain regulasi yang berlandaskan pada semangat dan jiwa Pancasila, kita juga perlu keteladanan yang tercermin dari etika, integritas, dan karakter para pemimpin dan rakyat Indonesia.
Perkembangan situasi global yang ditandai kemajuan teknologi komunikasi yang begitu pesat menjadi tantangan tersendiri bagi bangsa Indonesia. Pancasila diharapkan menjadi filter agar bangsa Indonesia tidak mengalami disorientasi di masa depan. Pesatnya kemajuan teknologi informasi saat ini yang ditandai dengan masifnya penggunaan teknologi dan ponsel pintar (smartphone) dalam mengakses informasi melalui beragam media harus dapat dimanfaatkan secara bijaksana untuk menyiarkan konten-konten dan narasi positif yang mencerminkan aktualisasi nilai-nilai Pancasila di tengah kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara. Lebih dari itu, saya mengajak kepada seluruh komponen bangsa untuk mengarusutamakan Pancasila dengan metode dan cara-cara kekinian dalam menyongsong bonus demografi yang akan menempatkan kaum milenial dan Gen-Z sebagai pelaku utama pembangunan bangsa.
Dengan semangat Pancasila yang kuat, saya yakin seluruh tantangan yang akan dihadapi bangsa Indonesia akan dapat diatasi. Terlebih, di tengah krisis global yang terjadi, Indonesia berhasil menjaga stabilitas ekonomi, sosial, dan politik. Keberhasilan tersebut tentu merupakan sumbangsih gotong royong seluruh anak bangsa dengan ideologi Pancasila sebagai fondasi dasarnya.
Kita juga patut bersyukur dan bangga bahwa bangsa Indonesia telah terbukti menjadi bangsa yang dewasa, dewasa dalam berdemokrasi, berbangsa, dan bernegara. Kita harus bersyukur dan berbangga telah melewati Pemilihan Umum yang demokratis secara aman dan damai demi tegaknya kedaulatan rakyat, konstitusi serta persatuan dan kesatuan bangsa.
Mengakhiri pidato ini, kami mengajak seluruh komponen bangsa untuk bersama-sama bergotong royong merawat anugerah Pancasila melalui peringatan Hari Lahir Pancasila 1 Juni. Kita harus bekerja sama dan berkolaborasi menjaga kerukunan dan keutuhan sebagai wujud pengamalan nilai-nilai Pancasila. Semoga peringatan Hari Lahir Pancasila ini dapat memompa semangat kita semua untuk terus mengamalkan Pancasila demi Indonesia yang maju, adil, makmur, dan berwibawa di kancah dunia. Semoga Allah Subhanahu wa Ta'ala Tuhan Yang Maha Esa senantiasa memberikan perlindungan dan petunjuk kepada kita semua untuk kejayaan bangsa dan negara Indonesia.