SUMPIUH MENGIKUTI BANYUMAS WERA 2019
Hari Minggu tanggal 15 Desember 2019 Kecamatan Sumpiuh mengikuti acara BANYUMAS WERA 2019. Acara ini adalah acara pengganti BANYUMAS EXTRAVAGANZA. "Penggantian ini berharap mengakhiri polemik, karena Banyumas Ekstravaganza dianggap mengekor festival di daerah lain, keinggris-inggrisan dan lain sebagainya. "Banyumas Wera" menurut Azis(Kepala DINPORABUDPAR Kabupaten Banyumas) telah melewati sejumlah pertimbangan dari berbagai pihak dan dianggap lebih mewakili budaya Banyumas. Wera itu artinya "bagus" bisa juga indah atau elok. Peserta sebanyak 51 kelompok mendaftarkan diri sebagai peserta event Banyumas Wera.
Kelompok A peserta berasal dari 16 peserta yang berasal dari pelajar SMP, SMA dan SMK. Kelompok B sebanyak 27 peserta yang berasal dari utusan Kecamatan, sedangkan kelompok C yang akan mengawali kelompok C adalah perusahaan dan Umum. Ada juga peserta ekshebisi Universitas Jenderal Soedirman," kata Deskart Setyo Jatmiko Kepala Bidang Kebudayaan Dinporabudpar Banyumas.
Untuk kontingen Sumpiuh menampilkan cerita rakyat dengan tema "PRABU KAMANDAKA DAN DEWI CIPTA RASA". Inti cerita ini adalah perebutan putri DEWI CIPTA RASA antara Prabu Kamandaka (Lutung Kasarung) dengan Prabu PULE BAHAS.
Untuk rute tahun ini sama dengan rute tahun lalu yaitu garis pemberangkatan dari depan gedung Bioskop RAJAWALI kurang lebih jam 08.15 WIB dan finish di Alun-alun Purwokerto.
